Bonang Sinatriya, Peserta Festival Dalang Anak Nasional Asal Pesawaran Dapat Penghargaan dari Bupati Dendi
Post by Nanang kominfo - 11 November 2024
Pesawaran, 11 November 2024 - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menghadiri acara penyerahan piagam penghargaan kepada Bonang Sinatriya, anak muda asal Pesawaran yang menjadi perwakilan dari Provinsi Lampung dalam ajang Festival Dalang Anak Nasional ke XVII yang diselenggarakan di Gedung Pewayangan Keutaman, Jakarta pada 4 - 6 November 2024.
Penyerahan penghargaan tersebut dilaksanakan di SDN 1 Gedong Tataan pada Senin, (11/11/2024), serta dihadiri langsung oleh Kepala Disdikbud Pesawaran Anca Martha Utama, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pesawaran Aria Guna, Camat Gedong Tataan Darlis, Ketua Persatuan Perdalangan Indonesia (Pepadi) Provinsi Lampung Tariman, Ketua DPW Pujakesuma Provinsi Lampung Nuryono, para dewan guru serta tamu undangan lainnya.
Pada gelaran Festival Dalang Anak Nasional ke XVII ini, Provinsi Lampung mengirimkan dua peserta untuk selanjutnya bersaing dengan 28 peserta dalang cilik yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia.
Keduanya adalah, Bondan Sinatriya (12th) dengan lakon Sang Gatot Kaca Wayang Kulit Yogyakarta, dan Kumara Bisma Nugraha (12th) dengan lakon Anoman Duta Wayang Kulit Surakarta.
Bondan Sinatriya merupakan putra dari Bapak Sutoto dan Ibu Shinta Wulhansary merupakan siswa yang duduk di bangku kelas enam SDN 1 Gedong Tataan. Selain penghargaan dari Bupati, Bondan juga mendapatkan penghargaan dari Persatuan Perdalangan Indonesia (Pepadi) Provinsi Lampung dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Pujakesuma Provinsi Lampung.
Acara penyerahan penghargaan ini disambut dengan penuh antusias oleh para guru dan siswa-siswi SDN 1 Gedong Tataan. Puluhan siswa-siswi tampak hadir dengan semangat untuk menyaksikan momen spesial teman mereka yang telah mengharumkan nama sekolah dan daerah.
Dalam sambutannya Bupati Dendi mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pesawaran akan selalu mendukung upaya dalam menjaga kearifan lokal, sebagai satu cara mempertahankan karakter dan jati diri bangsa.
“Dalam kesempatan ini saya berpesan kepada Bondan untuk tidak puas diri dengan apa yang sudah dicapai sekarang, dan terus berusaha serta bekerja keras untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa mendatang,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Dendi juga turut memberikan apresiasi kepada siswa-siswi lainnya yang berprestasi dan memberikan motivasi kepada seluruh siswa-siswi untuk meningkatkan prestasi dalam bidang lain, baik akademik maupun non-akademik.
“Perjuangan untuk meraih ilmu belum usai sampai di sini, maka dari itu teruslah giat untuk belajar dan melanjutkan proses pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, karena pendidikan itu penting dan supaya cita-citanya tercapai,” tegasnya.
Ketua Persatuan Perdalangan Indonesia (Pepadi) Provinsi Lampung Tariman mengatakan bahwa pihaknya akan terus mempertahankan dan melestarikan warisan budaya yang ada di Provinsi Lampung. Tidak hanya budaya Jawa, melainkan seluruh budaya yang ada di Lampung.
“Tugas kami adalah harus ikut andil dalam event-event di tingkat Provinsi maupun Nasional dengan mengajukan anak didik kami untuk ikut serta dalam festival maupun lomba lainnya,” ungkapnya.
Tariman juga mengatakan bahwa tantangan terbesar yang dihadapinya saat ini, adalah mencari bibit-bibit muda yang memiliki bakat dan ketertarikan kuat dalam seni dalang. Oleh karenanya, ia berharap kerja sama dari berbagai pihak baik pegiat seni maupun pemerintah untuk ikut andil dalam menggairahkan seni kepada generasi muda.
“Kami mengharapkan Pemerintah Provinsi Lampung bersama pihak terkait harus bisa meningkatkan aspek budaya terutama untuk dalang-dalang kecil yang berpotensi agar menjadi lebih baik ke depannya dan semoga ada bisa lahir Bondan-Bondan yang lainnya,” harapnya. (Elista)